Posts

Showing posts from May 10, 2020

Ide Nama Muslim Anak Laki-Laki Dan Artinya

Image
Nama bayi berawalan A 1. Alvan: Agung 2. Alzam: Tekun 3. Ammar: Pembangun 4. Aqila: Cerdas 5. Arfa: Yang tinggi 6. Arfan: Kecerdasan 7. Ariq: Baik budi, mulia 8. Arrazi: Senang, puas 9. Aryan: Prajurit, dihormati 10. Asad: Singa 11. Assyauqie: Kerinduan 12. Atalaric: Harum 13. Athaar: Suci, bersih, murni 14. Atqa: Orang lebih bertaqwa 15. Aufa: Setia 16. Ayman: Beruntung 17. Azhka: Semakin maju, suci, bersih 18. Aziz: Kuat Nama bayi berawalan B-C-D 19. Baihaqi: Imam Perawi Hadist 20. Bilal: Terpilih 21. Caden: Teman, kerabat 22. Casildo: Pemuda pejuang 23. Coman: Bangsawan 24. Daffa: Banyak memiliki pertahanan diri 25. Daiyan: Hakim, pembalas 26. Dhiaulhaq: Sinar cahaya 27. Dikara: Pertanda baik Nama bayi berawalan E-F-G 28. Eisa: Tuhan penyelamat 29. Emir: Pangeran yang mempesona 30. Ezhar: Bunga-bunga, yang berseri, yang gemilang, lebih cerah 31. Fadil: Dermawan, murah hati 32. Fadlhan: Keutamaan 33. Faiq: Yang mengungguli 34. Faiz: Menang 35. Farhan: Bergembira 36. Firas: Kecerdikan

Haji Wada

Image
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berangkat dari Madinah menuju Mekah saat bulan Dzul Qa’dah tersisa empat hari lagi. Beliau berangkat setelah menunaikan shalat zuhur dan sampai di Dzil Hulaifah sebelum ashar. Di tempat itu, beliau menunaikan shalat ashar dengan qashar, kemudian mengenakan pakaian ihram. Segala sesuatu akan ada akhirnya. Setiap kisah, ada penutupnya. Manusia datang, kemudian mereka pergi. Awalnya mereka mengucapkan salam pertemuan, lalu kemudian mereka berlalu dengan perpisahan. Hal demikian terjadi pada setiap orang, tidak terkecuali nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau datang dengan risalah dari sisi Rabnya, setelah sempurna apa yang diperintahkan kepada beliau. Saat itulah beliau kembali menuju Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dalam perjalanan hidup Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, salah satu momen besar yang menjadi perpisahan beliau dengan umatnya adalah peristiwa haji wada’, haji perpisahan. Saat itu, Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memper

Membaca Alquran

Image
Jika ditinjau dari segi sejarah, orang yang pertamakali membaca al-Qur’an dengan model Qiroah Sab’ah, adalah para sahabat. Al-Qur’an sebagai kitab suci tidak pernah lepas dari bulan suci Ramadhan, karena memang Allah Swt menurunkannya pada bulan Ramadhan, tepatnya pada malam istimewa ‘’Lailatul Qodar’’. Malam yang penuh berkah itu disinyalir malam yang lebih baik dari seribu bulan. Nyaris, semua amalan ibadah yang dilakukan pada malam itu, nilainya sangat besar (berlipat-lipat). Malaikat yang bertugas membawa wahyu ialah Jibril as, dimana setiap bulan suci Ramadhan, Jibril selalu sibuk deres (tadarus al-Qur’an) bersama-sama Nabi Saw. Kegiatan tadarusan bersama itu baru berhenti, ketika Nabi Saw i’tikaf terahir di Masjid Nabawi, dimana waktu itu termasuk i’tikaf terahir, yang kemudian Nabi Saw wafat setelah Musim haji selesai. Nabi Saw pernah menyampaiakn kepada putrinya:’’ bulan Ramadhan ini Jibril tidak lagi datang’’. Ini isarat, bahwa tahun depan sudah tidak lagi ketemu dengan Ramadh

Suami Cuek Yang Berdosa

Image
“Ada tiga orang yang Allah haramkan masuk surga yaitu: pecandu khamar, orang yang durhaka pada orang tua, dan orang yang tidak memiliki sifat cemburu yang menyetujui perkara keji pada keluarganya.” (HR. Ahmad 2: 69. Hadits ini shahih dilihat dari jalur lain) Bagaimanakah tipe suami yang tidak punya rasa cemburu? Suami bertipe semacam ini adalah suami yang tercela sebagaimana disebutkan dalam hadits yaitu hadits Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma dengan sanad marfu’ –sampai pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam-, di mana beliau bersabda, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam-, di mana beliau bersabda, ثَلاَثَةٌ قَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِمُ الْجَنَّةَ مُدْمِنُ الْخَمْرِ وَالْعَاقُّ وَالْدَّيُّوثُ الَّذِى يُقِرُّ فِى أَهْلِهِ الْخُبْثَ “Ada tiga orang yang Allah haramkan masuk surga yaitu: pecandu khamar, orang yang durhaka pada orang tua, dan orang yang tidak memiliki sifat cemburu yang menyetujui perkara keji pada keluarganya.” (HR. Ahmad 2: 69. Hadits ini shahih dilihat dari jalur lain)

Penyebab Senantiasa Merasa Miskin Dan Kurang Harta

Image
Rasulullah shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda, لَوْ كَانَ لِابْنِ آدَمَ وَادِيَانِ مِنْ مَالٍ لاَبْتَغَى ثَالِثًا، وَلاَ يَمْلَأُ جَوْفَ ابْنِ آدَمَ إِلَّا التُّرَابُ “Andai bani Adam memiliki dua lembah yang penuh dengan harta, maka dia akan mencari lembah yang ketiga. Dan tidak ada yang bisa memenuhi perut bani Adam kecuali tanah (yaitu kematian)” (HR. Bukhari no.6436 dan Muslim no.1048). Terkadang, betapapun banyak yang Allah berikan, masih saja seseorang merasa miskin dan kurang. Sehingga hidupnya tidak pernah bahagian karena terkungkung oleh perasaannya yang senantiasa merasa kurang. Maka, mari kita kenali sebab-sebab seseorang senantiasa merasa miskin dan merasa kurang, semoga kita bisa merenungkan dan mengambil faedah darinya. Seseorang akan terus merasa miskin dan kurang ketika: 1. Karena tujuan hidup dan ambisi terbesarnya masih mencari dunia, bukan akhirat Orang yang ambisi terbesarnya adalah dunia, Allah jadikan kefakiran di depan matanya, ia merasa miskin terus. Rasulull

Waspada Ustadz Gadungan Di Sosmed

Image
Bagaimana Oknum Ustadz Bisa Terkenal? Hendaknya kita berhati-hati dengan “oknum ustaz atau khatib yang tidak berilmu” di Youtube. Sebagian kaum muslimin mengira mereka adalah ustaz yang berilmu, padahal tidak demikian halnya. Mereka bukan ustaz yang memahami agama yang baik, seperti memahami akidah, tauhid, ilmu-ilmu ushul, Bahasa Arab dan sebagainya, atau tidak jelas dari mana mereka menuntut ilmu dan guru-gurunya. Oknum ini mudah menjadi terkenal di zaman ini dengan cara: Sering muncul di Youtube Membahas perkara-perkara yang menghebohkan dan menimbulkan kontroversi Berpenampilan dengan penampilan seolah-olah orang berilmu, misalnya gamis dan jubah Mewaspadai Bahaya Oknum Ustaz Karena terlanjur dianggap berilmu oleh masyarakat, akhirnya oknum ini sering berfatwa tanpa ilmu. Inilah yang dimaksud dengan hadis Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa kelak nanti akan BANYAK “khatib/ustaz” akan tetapi tidak berilmu (maaf, sebagian menyebutnya tukang khutbah) dan kaum muslimin menyangka d

Ciuman Dalam Islam

Image
Sebagian ulama menambahkan yaitu ciuman sebagai ketaatan terhadap agama yaitu mencium batu hajar aswad.” (Raddul Mukhtar ‘alad Duril Mukhtar 6/384, Darul Fikr, Beirut) Membahas masalah ciuman mungkin terasa tabu bagi sebagian orang, akan tetapi ada beberapa pembahasan terkait fikh ciuman. Jika untuk membahas masalah agama dan menjelaskan kebenaran, maka tidak ada rasa malu dalam hal ini. Sebagaimana ketika Ummu Sulaim ketika ingin bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ‘apakah wanita yang bermimpi basah harus mandi janabah juga?’. Awalnya Ummu Sulaim malu untuk bertanya dengan pertanyaan ini, akhirnya karena untuk bertanya kebenaran, ia memberanikan diri bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ummu sulaim berkata, يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لاَ يَسْتَحْيِي مِنَ الحَقِّ، فَهَلْ عَلَى المَرْأَةِ مِنْ غُسْلٍ إِذَا احْتَلَمَتْ؟ Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak malu dalam menjelaskan kebenaran. Apakah wanita wajib mandi junub ketika dia bermimpi? Nab

Menjawab Al-Quran Turun Tanggal 17 Ramadhan

Image
Allah telah menegaskan bahwa bulan Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Quran. Allah berfirman, ﺷَﻬْﺮُ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺃُﻧﺰِﻝَ ﻓِﻴﻪِ ﺍﻟْﻘُﺮْﺁﻥُ “ Bulan Ramadhan adalah bulan yang (di dalamnya) diturunkan al-Quran …” (QS. Al-Baqarah: 185). Sebagian kaum muslimin menyakini dengan pasti bahwa Al-Quran turun pada tanggal 17 Ramadhan. Hal ini TIDAK tepat, karena sudah sangat jelas bahwa Al-Quran itu turun pada malam lailatul qadar. Hal ini ditegaskan dalam berbagai ayat dalam Al-Quran. Allah berfirman, ﺇِﻧَّﺎ ﺃَﻧﺰَﻟْﻨَﺎﻩُ ﻓِﻲ ﻟَﻴْﻠَﺔِ ﺍﻟْﻘَﺪْﺭِ ‏ “ Sesungguhnya kami menurunkan Al-Qur’an pada malam kemuliaan (Lailatu qadr).” (Al- Qadr: 1). Al-Qurthubi menjelaskan, إنا أنزلناه يعني القرآن “Kami turunkan yaitu Al-Quran.” [Tafsir Al-Qurthubi] Demikian juga firman Allah, ﺇِﻧَّﺎ ﺃَﻧﺰَﻟْﻨَﺎﻩُ ﻓِﻲ ﻟَﻴْﻠَﺔٍ ﻣُّﺒَﺎﺭَﻛَﺔٍۚ ﺇِﻧَّﺎ ﻛُﻨَّﺎ ﻣُﻨﺬِﺭِﻳﻦَ ‏ “ Sesungguhnya Kami menurunkan al-Quran pada malam yang diberkahi, sungguh Kamilah yang memberi peringatan. ” (Ad-Dukhan:3). Al-Qurthubi menjelaskan a

Jangan Mencela Makananmu

Image
Momen bulan ramadhan ini kita pasti akan sangat sering berhadapan dengan makanan dan minuman terutama saat berbuka dan sahur Tapi tiap orang punya selera yang berbeda-beda dalam hal makanan dan minuman Ada yang suka makanan pedas, manis, kecut, asin, berkuah dan lainnya Diantara perbedaan selera makan tersebut, jangan sampai kita melakukan hal-hal yang kurang memperhatikan adab makan Jangan mencela Makanan Kalau tidak suka, Tinggalkan Dari Abu Hazim dari Abu Hurairah ia berkata: Nabi ﷺ Tidak Pernah Mencela Makanan sekali pun. Bila beliau berselera, maka beliau memakannya dan bila tidak suka, maka beliau meninggalkannya" (HR. Bukhari) Namun tidak mengapa jika memberi kritikan pada yang masak, misalnya dengan berkata, “Hari ini masakanmu terlalu banyak garam, terlalu pedas atau semacam itu.” Yang disebutkan ini bukan maksud menjelakkan makanan, namun hanyalah masukan biar dapat diperbaiki Dan jangan lupa untuk mensyukuri nikmat berupa makanan minuman yang tengah kau nikmati saat ini

Pilih Kegiatan Favorit kamu

Image
Yang Tadarus Semoga Diberi Hadiah Surga Oleh Allah SWT.

Most Watched

Visitor

Online

Related Post